Tentang IBU

Ibu, jika kau masih ada di sampingku saat ini aku janji akan membahagiakan
mu di dunia ini dengan semua materi yang kau inginkan. 

Ibu,  jika engkau masih bernafas dan ada disampingku engkau akan ku
peluk erat lalu ku genggam tanganmu dan tak akan pernah ku lepaskan. 

Ibu, jika engkau masih dapat melihatku saat ini aku akan membuatmu
bahagia dengan rasa bangga padaku melihat semua pencapaianku
yang engkau impikan. 

Ibu, jika kau masih dapat tersenyum disampingku aku akan mencium
seluruh wajahmu untuk melepaskan semua rasa rinduku. 

Ibu, jika kau masih dapat bebicara denganku aku akan menceritakan
semua kisah hidupku padamu.

Engkau selalu memberi tanpa pernah meminta imbalan padaku sampai hari ini, Engkau mengajarkan aku tentang kesederhanaan hidup dan engkau mengajarkan aku tentang cara bersyukur kepadanya. Engkau tak memberikan aku materi lebih seperti mereka, tapi engkau mengajarkan aku untuk tidak di perbudak oleh materi dan itu jauh lebih berharga dari materi yang mereka dapatkan.

Aku mengenal cinta ketika aku mulai dewasa, ketika aku mencari pendamping hidup sepertimu, tapi aku baru menyadari bahwa engkau orang pertama yang sangat mencitai ku sejak aku belum bernafas walaupun tidak ada kepastian aku dapat hidup di dunia ini. Andai saja tuhan hanya mengizinkan aku berada di rahim mu, mungkin hanya engkaulah orang yang mencintai dan meneteskan air mata untukku.

Tuhan, 

Andai saja engkau memberiku satu permintaan aku hanya ingin kembalikan aku ke masa kecil ketika aku selalu bermain bersamanya, ketika aku selalu ada dipelukannya, ketika air mata ku selalu di hapuskan olehnya, ketika aku belajar tentang kata2 darinya, ketika aku diajarkan untuk berjalan di bumi ini, ketika aku tertidur dipangkuannya, ketika aku menginginkan sesuatu dan selalu diberi olehnya dan ketika aku belajar tentang mu darinya.

Aku sayang ibu