7:12:00 AM
0


Setiap orang sudah di vonis mati dan mati itu hal yang pasti terjadi, hanya saja tuhan merahasiakan bagaiman, di mana dan kapan mati itu datang menghampiri kita.

Orang orang beriman tidak tikut mati, tidak cari mati bahkan merindukan kematian. Karna kematian itu gerbang menuju ke kehidupan yang sebenarnya, kehidupan yang tak ada akhir, kehidupan yang menentukan buah yang kita tanam di dunia ini. Bukankah dunia ini hanya sementara? Semua yang didunia ini pasti memiliki akhir. Dan kematian lah akhir dari kehidupan manusia. 

Hidup ini bukan untuk hidup, hidup ini bukan untuk materi, tapi justru materi ini untuk hidup kita. Sejatinya hidup kita untuk maha hidup, untuk mencari ridha nya. Karna semua yang kita lakukan di dunia ini akan kita pertanggung jawabkan di hadapannya nanti untuk menentukan hidup yang kekal selama lamanya. 

Sakaratul mau itu awal dari perjumpaan kita untuk bertemu dengan kehidupan yang sebenarnya. Ada kisah hebat yang pernah saya baca di salah satu situs islam tentang seseorang yang mati suri, dia bercerita kepada orang2 layaknya kiyai mmberikan ceramah. Dia bercerita ketika sakaratul maut yang dia rasakan itu luar biasa, ketika malaikat mencabut nyawa nya itu seperti kulit yang diangkat meninggalkan daging yang menempel pada tubuhnya, sakit luar biasa. Tapi orang orang beriman tidak akan merasakan sakitnya itu, karna ketika malaikat mencabut nyawa nya terlebih dahulu di perlihatkan indah nya syurga. Seseorang yang mati suri ini bercerita di alam barzah sambil terus mengingatkan orang orang di sekeliling nya akan kematian yang benar benar ada, ia bercerita bahwa ia mendengar banyak orang yang berteriak kesakitan dan meminta di kembalikan kedunia walau hanya sedetik sajah. Mungkin itu lah puncak nya penyesalan yang tak bisa di ulang kembali walau hanya sedetikpun. 
Bersyukurlah kita yaang masih bisa mempertimbangkan sebelum penyesalan itu tiba, yang masih bisa melakukan ibadah agar tidak menyesal di akhirat nanti.

Subhanallah, allah memberitahu semua itu dalam alquran, hanya sajah kita selalu sibuk bahkan tak ada waktu membukanya hanya karna di sibukan oleh manisnya dunia yang hanya sementara ini.

Ingat mati itu hal yang pasti, mati itu hal yang tak bisa kita hindari. Tapi kita bisa memilih bagaimana cara kita mati. Berzikir kah? Atau bermaksiat kah? Itu pilihan yang akan kita hadapi. 

Ya rabb, beri aku sahabat sahabat yang selalu mengingatkan ku tentang mu dan tentang kematian agar aku tidak menjadi orang yang menyesal di akhirat nanti. 
Amin allahuma amin


Tulisan ini terinspirasi dari beberapa artikel dan kajian majelis yang saya baca dan saya dengar, semoga bermanfaat 😉☺️









0 komentar:

Post a Comment